Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
StakeHouseDirector
· 14jam yang lalu
Bercerita dengan jujur, kembali teringat kejadian memilukan saat teman itu bangun dari mimpi dan akun nya kosong dalam semalam.
---
Menghentikan kerugian ini mudah diucapkan, tetapi saat melakukannya benar-benar seperti berjuang melawan keserakahan sendiri.
---
Saya rasa yang paling sulit bukanlah menetapkan stop loss, tetapi apakah kita mampu dengan tegas menekan tombol itu di saat-saat kritis.
---
Awalnya ingin bangkit, malah sebaliknya, mengorbankan modal utama, hal seperti ini sudah sering saya dengar.
---
Stop loss berdasarkan emosi ini sangat ekstrem, saat terus-menerus mengalami kerugian, tangan bahkan bergetar, bagaimana bisa tetap rasional dalam menilai.
---
Pasar tidak kekurangan peluang, yang kurang adalah modal hidup, kalimat ini benar-benar tertanam di kepala saya.
---
Setiap kali membaca artikel seperti ini, saya teringat akan kebodohan masa lalu saya, sekarang lebih memilih sedikit keuntungan daripada kehilangan semuanya dan berhenti.
Lihat AsliBalas0
TokenomicsDetective
· 14jam yang lalu
Benar, disiplin stop-loss terdengar sederhana, tetapi sangat sulit untuk dilaksanakan. Saya sendiri termasuk tipe yang masuk ke pasar dengan "tunggu sebentar lagi", pelajaran yang berdarah.
---
Setiap kali melihat orang menahan posisi sampai margin call, saya ingin bertanya, mengapa mereka tidak bisa belajar?
---
Tulisan ini sangat menyentuh hati, terutama kalimat "kamu bisa menahan berkali-kali, tapi pasar hanya butuh kamu mati sekali", langsung menyentuh.
---
Stop-loss berdasarkan emosi ini yang paling saya setujui, sungguh, saat rugi tangan bergetar, semuanya hilang, apapun caranya pasti kalah.
---
Kelihatannya semua benar, tapi orang yang benar-benar bisa melakukannya sangat sedikit, saya lihat teman-teman saya tidak banyak yang mampu menjaga stop-loss.
---
Hidup lebih penting daripada menghasilkan uang, pelajaran ini sudah saya dengar seratus kali, tapi mengapa masih banyak orang yang jatuh di "tunggu sebentar lagi".
---
Yang paling ditakuti adalah perasaan bangga setelah beruntung terus-menerus, lalu kehilangan semuanya dalam sekejap, harus mulai dari nol lagi.
Lihat AsliBalas0
LiquidatedDreams
· 14jam yang lalu
Kembali belajar pelajaran ini, pelajaran yang pahit... Modal saya hilang begitu saja
#数字资产市场动态 合约爆仓后,你才会真正懂得那句扎心的话:
不会止损的交易玩家,说白了就是庄家手里的自动提款机。
大多数人把亏损甩锅给行情、运气或消息面。但冷静复盘会发现一个残酷的现实——那些账户清空的案例,不是输在行情判断,而是全部栽在一个共同点上:放弃止损。
前段时间,有个新手开了合约,没设任何止损位。结果遇到一次正常的反向波动,账户瞬间爆仓。这种悲剧我看过无数次。
这些年的市场里,我见过太多这样的故事:本金从几万一路做到几十万,最后却因为一次死扛,把所有收益一笔勾销。我自己也踩过这个坑,那种心态我再清楚不过了——「再等等,它肯定会回来的。」
可现实是残酷的:你可以扛很多次,但市场只需要你死一次。所有爆仓的开始,都是从「再等等」这句话开始的。
真正能救命的,从来不是什么高胜率策略,而是简单粗暴的止损纪律。
我现在的做法很直白:开仓之前,先把最坏的情况算好。假设行情完全反向,亏到自己能接受的范围就立刻止损走人。目标不是一把翻身,而是别在一次交易里出局。
一旦出现盈利,就开始逐步上移止损位。赚一块钱就锁一块钱,让行情可以回撤,但利润绝不全部吐回去。
还有最容易被忽视但最关键的一点:情绪止损。连续亏损的时候,必须离开盘面冷静一下;连续盈利后肾上腺素飙升时,要主动降低仓位或直接出金。被情绪绑架的交易,基本上都是盲目的。
最后想说的是:止损不等于认输,那是战术撤退。
真正牛的交易者,不是从不犯错,而是犯错了敢立刻止损、跑得快,关键是还能活着继续在这个市场里参与。
机会在市场里永远不缺。缺的是什么?是那些能活到下一波行情的本金。