Apa yang harus dilakukan untuk menghibur teman setelah kontraknya terkena likuidasi?
Teman berkata: "Hari ini aku kena likuidasi lagi, rasanya aku benar-benar payah."
Balasan 1 (Penghiburan tidak efektif = menyalahkan + memperdalam rasa sakit )):
"Kenapa kamu likuidasi lagi? Aku sudah bilang jangan main kontrak." "Lain kali ikuti saranku saja." "Tidak apa-apa, cuma rugi beberapa juta saja." ---------------------------------------------------------- Balasan 2 (Penghiburan efektif = empati + memberi kehangatan):
"Waduh, benar-benar ikut merasa sedih... Waktu kena likuidasi itu pasti rasanya kosong banget ya? Aku juga pernah begitu, mantengin chart semalaman nggak bisa tidur. Sekarang kamu mau marah-marah atau butuh pelukan juga nggak apa-apa, aku di sini kok." "Rugi berapa? Santai, aku bisa pinjamkan dulu kalau perlu."
Sudah paham kan teman-teman? 😂
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Apa yang harus dilakukan untuk menghibur teman setelah kontraknya terkena likuidasi?
Teman berkata: "Hari ini aku kena likuidasi lagi, rasanya aku benar-benar payah."
Balasan 1 (Penghiburan tidak efektif = menyalahkan + memperdalam rasa sakit )):
"Kenapa kamu likuidasi lagi? Aku sudah bilang jangan main kontrak." "Lain kali ikuti saranku saja." "Tidak apa-apa, cuma rugi beberapa juta saja."
----------------------------------------------------------
Balasan 2 (Penghiburan efektif = empati + memberi kehangatan):
"Waduh, benar-benar ikut merasa sedih... Waktu kena likuidasi itu pasti rasanya kosong banget ya? Aku juga pernah begitu, mantengin chart semalaman nggak bisa tidur. Sekarang kamu mau marah-marah atau butuh pelukan juga nggak apa-apa, aku di sini kok." "Rugi berapa? Santai, aku bisa pinjamkan dulu kalau perlu."
Sudah paham kan teman-teman? 😂