150 negara lebih menduduki peringkat pertama dalam daftar berita—ini bukan posisi yang direbut sendiri oleh suatu platform, melainkan hasil suara dari pengguna di seluruh dunia.

Realitasnya sangat jelas: ketika media tradisional masih mengadakan rapat pemilihan topik, berita pertama sudah beredar di mana-mana. Jurnalis warga dengan ponsel mereka berlari lebih cepat daripada proses pengiriman berita dari kantor editorial mana pun.

Perpindahan kekuasaan media ini tidak ada yang mengorganisir, juga tidak ada yang merencanakan. Aliran informasi telah berubah, mikrofon diberikan kepada setiap orang yang hadir. Aturan lama telah tidak berlaku, permainan baru sudah dimulai.