RWA Meledak 2025: Mengapa Injective Akan Menjadi Pemenang Terbesar?

Beberapa hari terakhir, pasar Web3 dipenuhi dengan proyek RWA (Real World Assets – Aset Dunia Nyata) hingga membuat pusing. Namun, jika Anda tenang menganalisis dengan cermat, Anda akan melihat bahwa sebagian besar proyek ini hanya “memakai pakaian Web3” untuk aset tradisional, dan belum menyelesaikan dua masalah kunci: likuiditas dan kemampuan untuk menggabungkan (composability). Bayangkan Anda meng-tokenisasi sebuah properti. Jika tidak dapat diperdagangkan secara efektif, dijaminkan, atau dipisahkan di dalam rantai, maka itu tidak berbeda dengan sebuah foto dari sertifikat tanah yang terletak di dalam brankas. Jadi pertanyaan pentingnya adalah: bagaimana RWA benar-benar dapat memanfaatkan nilai di dalam rantai? RWA: Perlombaan “memilih posisi infrastruktur” Saat ini, RWA bukan hanya masalah teknologi tetapi juga perlombaan dalam membangun platform. Banyak proyek yang membawa aset berkualitas seperti obligasi AS atau kredit swasta tetapi diluncurkan di Ethereum atau L2 umum. Ini mirip dengan Anda memiliki mesin Ferrari tetapi dipasang di rangka traktor. Transaksi lambat, biaya Gas tinggi, peluncuran produk derivatif yang kompleks hampir mustahil. Akibatnya: aset tampak megah tetapi sebenarnya adalah “pulau isolasi likuiditas”. Injective – Standar dasar keuangan untuk RWA Sebuah blockchain yang dirancang khusus untuk RWA perlu memenuhi tiga faktor: Kecepatan – Dalam transaksi keuangan, waktu adalah uang. @Injective dengan waktu blok sub-detik dan finalitas instan memenuhi kebutuhan transaksi frekuensi tinggi dan pembayaran kompleks. Biaya rendah – Hanya ketika biaya transaksi cukup rendah, transaksi RWA kecil dan frekuensi tinggi menjadi mungkin, bukan hanya untuk “ikan hiu”. Modul keuangan asli – Ini adalah keuntungan terbesar dari #injective: buku pesanan di on-chain, bukan DApp biasa, melainkan bagian infrastruktur. Setiap proyek di Injective dapat berbagi likuiditas buku pesanan dan mengeksekusi berbagai jenis pesanan kompleks, yang sangat penting untuk RWA dengan likuiditas rendah. Sementara AMM tradisional akan menghadapi bencana terkait slippage dan kerugian sementara, buku pesanan memungkinkan RWA beroperasi seperti pasar yang sebenarnya. Sebuah contoh nyata: Sebuah tim pengembang modul kepatuhan RWA berbagi dengan saya bahwa, penerapan hak trading yang kompleks dan logika pembayaran di blockchain saat ini memakan terlalu banyak waktu dan biaya. Dengan #Injective, modul keuangan asli secara signifikan mengurangi beban ini – ini bukan hanya keunggulan teknologi, tetapi juga pengungkit strategis, membantu RWA untuk diterapkan dengan cepat dan mengoptimalkan biaya. Namun RWA masih memiliki tantangan yang tidak dapat diabaikan. Teknologi hanya menyelesaikan setengah dari masalah. Setengah lainnya adalah kepatuhan dan desentralisasi: Kepemilikan – Siapa yang menjaga aset fisik?Oracle – Apakah sumber data dapat dipercaya?Kerangka hukum – Apakah ada jaminan kepatuhan terhadap peraturan? Injective menyediakan lingkungan eksekusi di blockchain yang hampir sempurna, tetapi tidak dapat mengatasi risiko dari aset nyata atau hukum. Ini adalah hal yang perlu dipertimbangkan dengan cermat oleh para investor sebelum terjun ke RWA. Kesimpulan Gelombang RWA tahun 2025 bukan hanya tentang “tokenisasi aset”, tetapi merupakan langkah maju ke dalam perairan dalam keuangan on-chain. Siapa pun yang menyediakan platform dengan gesekan minimum dan efisiensi maksimum, mereka akan menguasai nilai terbesar. Dengan arsitektur yang unik, kecepatan tinggi, biaya rendah, dan modul keuangan asli, Injective berada pada posisi awal yang paling menguntungkan. Ia tidak mengejar RWA – tetapi RWA, pada akhirnya, telah menemukan rumah yang sejati. Selain masalah kepatuhan dan likuiditas, menurut Anda RWA juga perlu melewati “dinding” apa lagi untuk mencapai penerapan skala besar? Silakan bagikan pandangan Anda. $INJ {spot}(INJUSDT)