Kemarin saat memantau pasar, saya memperhatikan sebuah detail—situs resmi Amerika mengeluarkan data tunjangan pengangguran yang tertunda. Angka-angka yang terlambat pada 18 November ini tampaknya merupakan keterlambatan dalam prosedur administratif, tetapi sebenarnya mengungkapkan perubahan halus di pasar tenaga kerja.
Ada dua hal yang patut diperhatikan dalam pembaruan data kali ini: sebagian besar data historis telah direvisi ke atas, sementara jumlah orang yang terus mengajukan tunjangan pengangguran masih terus meningkat. Sebelumnya, ada periode kekosongan data akibat penutupan pemerintah, namun setelah data tersebut kini dilengkapi, justru menunjukkan sinyal melemah. Seperti saat Anda berpikir saldo akun cukup, setelah diperiksa lebih teliti ternyata sudah mencapai batas bawah.
Jika dilihat dari angka, pada minggu yang berakhir 18 Oktober, jumlah klaim pengangguran awal mencapai 232.000. Yang lebih penting adalah jumlah yang melanjutkan klaim—1.957.000, meningkat 10.000 dibandingkan minggu sebelumnya. Ini berarti siklus pengangguran untuk mendapatkan pekerjaan kembali semakin panjang, dan likuiditas di pasar tenaga kerja semakin melemah.
Ada satu poin yang mudah diabaikan yaitu koreksi data historis. Data klaim awal untuk minggu 20 September direvisi dari 218.000 menjadi 219.000, meskipun hanya penyesuaian di tingkat ribuan, tetapi rata-rata bergerak selama empat minggu juga berubah. Ini menunjukkan bahwa sebelumnya pasar mungkin meremehkan kecepatan pendinginan, dan sekarang data ini sedang secara bertahap mengkalibrasi situasi yang sebenarnya. Bagi pasar keuangan yang bergantung pada vitalitas ekonomi, perubahan tren seperti ini layak untuk terus dipantau.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
blocksnark
· 23jam yang lalu
195,7 ribu terus minta? Angka ini benar-benar terus melambung, jelas pasar kerja kehilangan vitalitas
Data pengangguran justru semakin lemah setelah dilengkapi, pasar tenaga kerja AS ini seolah menyiram air dingin pada penurunan suku bunga
Perumpamaan saldo akun yang mencapai dasar itu luar biasa, sekarang adalah perasaan ini, setelah data diverifikasi baru tahu tidak seoptimis itu
Data historis begitu diubah langsung menghasilkan cerita yang benar-benar berbeda, sebelumnya pasar memang meremehkan angin dingin kali ini
Orang sedang memantau pasar, melihat angka terus minta naik, ritme ini bagaimana rasanya seperti akan rebound
Lihat AsliBalas0
0xSherlock
· 23jam yang lalu
195,7 ribu orang yang terus menerima tunjangan pengangguran... angka ini cukup menakutkan, rasanya pasar kerja benar-benar sedang runtuh.
Lihat AsliBalas0
orphaned_block
· 23jam yang lalu
195.7 juta masih terus naik, ini sudah keterlaluan... terus ikuti ya
Kemarin saat memantau pasar, saya memperhatikan sebuah detail—situs resmi Amerika mengeluarkan data tunjangan pengangguran yang tertunda. Angka-angka yang terlambat pada 18 November ini tampaknya merupakan keterlambatan dalam prosedur administratif, tetapi sebenarnya mengungkapkan perubahan halus di pasar tenaga kerja.
Ada dua hal yang patut diperhatikan dalam pembaruan data kali ini: sebagian besar data historis telah direvisi ke atas, sementara jumlah orang yang terus mengajukan tunjangan pengangguran masih terus meningkat. Sebelumnya, ada periode kekosongan data akibat penutupan pemerintah, namun setelah data tersebut kini dilengkapi, justru menunjukkan sinyal melemah. Seperti saat Anda berpikir saldo akun cukup, setelah diperiksa lebih teliti ternyata sudah mencapai batas bawah.
Jika dilihat dari angka, pada minggu yang berakhir 18 Oktober, jumlah klaim pengangguran awal mencapai 232.000. Yang lebih penting adalah jumlah yang melanjutkan klaim—1.957.000, meningkat 10.000 dibandingkan minggu sebelumnya. Ini berarti siklus pengangguran untuk mendapatkan pekerjaan kembali semakin panjang, dan likuiditas di pasar tenaga kerja semakin melemah.
Ada satu poin yang mudah diabaikan yaitu koreksi data historis. Data klaim awal untuk minggu 20 September direvisi dari 218.000 menjadi 219.000, meskipun hanya penyesuaian di tingkat ribuan, tetapi rata-rata bergerak selama empat minggu juga berubah. Ini menunjukkan bahwa sebelumnya pasar mungkin meremehkan kecepatan pendinginan, dan sekarang data ini sedang secara bertahap mengkalibrasi situasi yang sebenarnya. Bagi pasar keuangan yang bergantung pada vitalitas ekonomi, perubahan tren seperti ini layak untuk terus dipantau.