Dua saudara perempuan, keduanya bernama Talley, baru mulai mencari tahu jalur karir mereka. Inilah twist-nya—salah satu dari mereka sangat percaya bahwa pekerjaannya tidak akan tergantikan oleh AI dalam waktu dekat. Yang satunya? Ya, dia tidak tidur nyenyak di malam hari.
Sungguh liar betapa berbeda orang melihat seluruh gangguan AI ini. Saudara perempuan nomor satu mungkin memilih sesuatu yang praktis, kreatif, atau berbasis hubungan—hal-hal yang belum bisa dilakukan mesin. Sementara itu, saudara perempuan yang lain mungkin berada di bidang di mana otomatisasi sudah mengetuk pintu.
Namun, ini bukan hanya tentang mereka. Ini adalah percakapan yang sedang dibicarakan semua orang saat ini. Karir mana yang selamat dari gelombang AI? Mana yang akan ditelan begitu saja? Beberapa orang memperkuat keterampilan teknologi, sementara yang lain beralih ke industri di mana sentuhan manusia masih penting. Saudari Talley adalah bukti hidup bahwa bahkan saudara kandung bisa berada di sisi yang benar-benar berlawanan dalam debat ini.
Apa pendapatmu—apakah pekerjaanmu terasa aman dari AI, atau apakah kamu sudah merencanakan langkah selanjutnya?
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
DAOTruant
· 11-26 04:50
Sejujurnya, situasi kedua saudari ini adalah gambaran banyak orang saat ini, satu tidur nyenyak dan yang lain bolak-balik, haha.
Lihat AsliBalas0
GateUser-c799715c
· 11-26 04:50
Saya harus mengatakan, saya dapat memahami kecemasan saudara perempuan kedua, tetapi rasanya sekarang semua orang cemas tentang ini, mungkin sudah saatnya untuk bertindak.
Lihat AsliBalas0
GasWaster
· 11-26 04:46
ngl ini terasa berbeda ketika kamu menyadari bahwa penggantian AI pada dasarnya seperti kemacetan jaringan... beberapa jalur tetap terbuka, yang lain benar-benar hancur. satu saudara tidur nyenyak, yang lainnya memeriksa pelacak gas pada jam 3 pagi khawatir tentang peta karirnya lmao 💀
Lihat AsliBalas0
OnchainUndercover
· 11-26 04:44
Haha, ini topik lagi, perbedaan antara kedua saudari memang besar... Saya rasa tidak begitu pesimis, kuncinya adalah bagaimana cara bermainnya.
Lihat AsliBalas0
GateUser-5854de8b
· 11-26 04:43
Jujur saja, saya juga adalah nasib adik perempuan yang tidak bisa tidur dengan baik...
Lihat AsliBalas0
FarmToRiches
· 11-26 04:27
Saya sangat tertawa, dua saudara perempuan satu tidur nyenyak dan yang lainnya insomnia, ini adalah gambaran nyata dari era Web3.
Lihat AsliBalas0
BoredStaker
· 11-26 04:24
Masalah kualitas tidur menjelaskan segalanya... benar-benar bukan khayalan, beberapa jalur memang cepat tergerus.
Dua saudara perempuan, keduanya bernama Talley, baru mulai mencari tahu jalur karir mereka. Inilah twist-nya—salah satu dari mereka sangat percaya bahwa pekerjaannya tidak akan tergantikan oleh AI dalam waktu dekat. Yang satunya? Ya, dia tidak tidur nyenyak di malam hari.
Sungguh liar betapa berbeda orang melihat seluruh gangguan AI ini. Saudara perempuan nomor satu mungkin memilih sesuatu yang praktis, kreatif, atau berbasis hubungan—hal-hal yang belum bisa dilakukan mesin. Sementara itu, saudara perempuan yang lain mungkin berada di bidang di mana otomatisasi sudah mengetuk pintu.
Namun, ini bukan hanya tentang mereka. Ini adalah percakapan yang sedang dibicarakan semua orang saat ini. Karir mana yang selamat dari gelombang AI? Mana yang akan ditelan begitu saja? Beberapa orang memperkuat keterampilan teknologi, sementara yang lain beralih ke industri di mana sentuhan manusia masih penting. Saudari Talley adalah bukti hidup bahwa bahkan saudara kandung bisa berada di sisi yang benar-benar berlawanan dalam debat ini.
Apa pendapatmu—apakah pekerjaanmu terasa aman dari AI, atau apakah kamu sudah merencanakan langkah selanjutnya?