Pada tahun 2021, Reflexer meluncurkan RAI (RAI) untuk menjawab tantangan volatilitas di pasar cryptocurrency.
Sebagai aset stabil tanpa patokan yang didukung ETH, RAI berperan sentral dalam sektor DeFi. RAI menawarkan stabilitas lebih dibandingkan ETH dan BTC, sekaligus memberikan imbal hasil bunga.
Memasuki tahun 2025, RAI menjadi aset utama dalam ekosistem DeFi, dengan 3.695 pemegang dan komunitas pengembang yang aktif. Artikel ini akan mengulas arsitektur teknis, performa pasar, dan prospek masa depan RAI.
RAI dikembangkan Reflexer pada 2021 untuk menciptakan aset stabil yang tidak terikat pada mata uang fiat. RAI hadir di tengah lonjakan DeFi, menawarkan alternatif lebih stabil daripada cryptocurrency konvensional, dengan tetap mempertahankan prinsip desentralisasi.
Peluncuran RAI membuka peluang baru bagi pengguna DeFi yang membutuhkan stabilitas tanpa bergantung pada stablecoin terpusat.
Dengan dukungan komunitas Reflexer, RAI terus meningkatkan teknologi, keamanan, dan penerapan nyata.
RAI beroperasi di jaringan komputer (node) terdesentralisasi yang tersebar global, bebas dari kontrol bank maupun pemerintah. Node ini saling berkolaborasi memverifikasi transaksi, memastikan transparansi dan ketahanan sistem, memberikan otonomi bagi pengguna serta memperkuat daya tahan jaringan.
Blockchain RAI merupakan buku besar digital publik yang tidak dapat diubah dan mencatat seluruh transaksi. Setiap transaksi dikelompokkan dalam blok, dihubungkan oleh hash kriptografi, membentuk rantai data yang aman. Siapa saja dapat mengakses catatan ini, sehingga kepercayaan terbangun tanpa perantara.
RAI memanfaatkan smart contract untuk mengelola pasokan dan menjaga stabilitas. Sistem menggunakan PID controller untuk menyesuaikan harga penebusan, menjaga nilai RAI tetap stabil terhadap ETH.
RAI menerapkan kriptografi kunci publik untuk keamanan transaksi:
Sistem ini memastikan keamanan dana dan transaksi tetap pseudonim. Fitur keamanan tambahan meliputi penggunaan smart contract untuk pengelolaan jaminan dan menjaga kestabilan sistem.
Per 24 November 2025, pasokan beredar RAI adalah 600.803,8729448755 token, sama persis dengan total pasokan. Pasokan maksimum tak terbatas, menandakan potensi model inflasi.
RAI mencapai harga tertinggi sepanjang masa di $5,8 pada 25 Agustus 2025, didorong oleh sentimen pasar bullish atau pembaruan platform signifikan.
Harga terendahnya, $2,44, tercatat pada 8 Oktober 2023, kemungkinan akibat penurunan pasar atau tantangan proyek tertentu.
Fluktuasi ini mencerminkan sentimen pasar, tren adopsi, dan faktor eksternal yang memengaruhi platform Reflexer maupun ekosistem DeFi secara luas.
Klik di sini untuk melihat harga pasar RAI terkini

Ekosistem RAI mendukung beragam aplikasi:
RAI telah menjalin kemitraan dengan protokol DeFi berbasis Ethereum untuk meningkatkan likuiditas dan utilitas dalam ekosistem. Kemitraan ini memperkuat fondasi ekspansi ekosistem RAI.
RAI menghadapi sejumlah tantangan berikut:
Tantangan-tantangan ini memicu diskusi di komunitas dan pasar, mendorong inovasi berkelanjutan untuk RAI.
Komunitas RAI menunjukkan aktivitas yang sedang, dengan minat yang tumbuh pada stablecoin tanpa patokan. Di platform X, postingan dan tagar terkait RAI kadang menjadi sorotan, terutama saat terjadi pergerakan harga signifikan atau pembaruan protokol.
Sentimen di X menampilkan ragam opini:
Tren terbaru menunjukkan minat yang meningkat pada stablecoin algoritmik, dengan optimisme yang hati-hati terhadap RAI.
Pengguna X membahas mekanisme stabilitas unik RAI, peluang pemanfaatan di DeFi, serta kinerjanya dibanding stablecoin lain, menyoroti potensi inovatif sekaligus tantangan penetrasi ke adopsi massal.
RAI mendefinisikan ulang stablecoin lewat mekanisme inovatif tanpa patokan, mengusung stabilitas, dukungan ETH, dan potensi aplikasi DeFi. Keunikan pendekatan serta ekosistem yang berkembang membuatnya menonjol dalam dunia cryptocurrency. Meski menghadapi tantangan adopsi dan kompleksitas, inovasi dan visi jelas RAI menjadikannya proyek yang menarik di masa depan keuangan terdesentralisasi. Baik Anda pemula atau veteran, RAI layak dipantau dan dijelajahi seiring evolusi stablecoin.
RAI berfungsi sebagai stablecoin di DeFi, menawarkan alternatif tanpa patokan USD. Stabilitas dijaga lewat mekanisme algoritmik dan RAI digunakan dalam protokol peminjaman, perdagangan, serta yield farming.
RAI dalam makanan adalah biji mustard, biji kuning kecil yang digunakan dalam masakan India sebagai penambah rasa. Dikenal sebagai 'rai' di bahasa Hindi, biji ini penting dalam banyak hidangan.
RAI adalah stablecoin terdesentralisasi yang menjaga stabilitas melalui mekanisme umpan balik otomatis, menawarkan alternatif tanpa patokan USD di ekosistem DeFi.
RAI adalah singkatan dari Radioactive Iodine, terapi yang digunakan dalam kedokteran nuklir untuk menarget dan menghancurkan sel tiroid yang terlalu aktif atau kanker pada kasus hipertiroidisme dan kanker tiroid.
Bagikan
Konten